Myhelb.blogspot.com - Sigli | Pelatihan "Psikologi dan Lesson Study Pembelajaran Tahun 2025" yang digelar MAN 1 Pidie bagi 90 lebih gurunya dari berbagai jenjang usai sudah.
Kegiatan pelatihan yang digelar sejak 10 hingga 14 Juni itu berakhir dengan ditandai acara penutupan di Aula Serbaguna MAN 1 Pidie, pada Sabtu (14/6).
Dalam acara penutupan yang dipandu Kepala MAN 1 Pidie, Muhammad Thaifuri S.Pd., M.Pd itu menghadirkan Ketua Pengawas dan pendamping Madrasah Nurainun S.Ag, Ketua Penjamin Mutu Madrasah, Saudah Pakeh, M.Pd serta beberapa pengurus Pengawas dan Dewan Guru juga ikut hadir.
Ketua Pengawas sekaligus Pendamping Madrasah, Nurainun dalam amaran penutupan itu menyebutkan bahwa perkembangan atau kemajuan MAN 1 Pidie saat ini sangat pesat. Hal itu, katanya ditandai dengan kondisi baik fisik atau infrastruktur maupun prestasi akademik tumbuh melesat tinggi semenjak dipimpin Muhammad Thaifuri selaku Kepala MAN 1 Pidie.
"Saya harus jujur untuk mengatakan bahwa perkembangan madrasah saat ini sungguh fantastis. Tentu saja kita harus berucap puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan keberkahan dan kelancaran atas kita semua, terutama para dewan guru yang selalu memberikan yang terbaik bagi madrasah. Hal ini juga tak terlepas dari gaya leadership atau kepemimpinan Bapak Muhammad Thaifuri yang visi serta programnya memang benar-benar membawa angin perubahan nyata dilingkungan madrasah ini." terang Nurainun dengan mimik serius kepada para guru pelatihan.
Selain memuji perkembangan prestasi dan nuansa kampus MAN 1 Pidie saat ini yang sudah jauh lebih baik, guru MAN 1 Pidie ini juga tak lupa mengingatkan bahwa tantangan madrasah dimasa depan masih tetap akan berat mengingat perkembangan dunia informasi maupun teknologi yang terus berkembang pesat, harus mengikuti update secara perkembangan inovasi secara teliti dan filtering budaya yang terbaik untuk diterapkan di madrasah.
"Setiap pemimpin ada masanya dan setiap masa ada pemimpinnya. Saya tidak perlu membandingkan masa lalu dengan masa sekarang, semua ada plus minus, biarkan masyarakat yang menilai bagaimana perkembangan madarsah saat ini. Namun harus saya akui, iklim madrasah saat ini terus berinovasi kelanggam yang diidamkan setiap insan pendidikan. Intinya kita selalu harus menjaga kekompoakan antar lintas sektoral madrasah demi satu tujuan, yaitu memajukan madrasah ini kearah yang lebih baik dan baik dimasa-masa depan lagi." lanjut Nurainun saat diwawancara Halim El Bambi dari MyhelbTV membaca Zaman, sesaat usai acara penutupan pelatihan.
Dilain pihak, Penjamin Mutu Kurikulum Madrasah, Saudah Pakeh M.Pd nyaris mengatakan hal yang sama saat diwawancarai MyhelbTV ditempat terpisah, masih dalam lingkungan MAN 1 Pidie.
Saudah yang pernah menjadi Fasilitator Literasi Kabupaten Pidie yang juga guru di MAN 1 Pidie memberikan apresiasi tinggi kepada segenap guru di MAN 1 Pidie yang telah berupaya kuat mengubah kualitas pendidikan di madrasah sehingga sejak 2024 hingga sekarang, siswa-siswi MAN 1 Pidie telah banyak sekali meraup medali bergengsi dai berbagai olimpiade ilmiah yang diikuti.
"Berkah Karunia Allah SWT dan kerja keras para guru dibidangnya masing-masing, MAN 1 Pidie setiap tahun selalu menyumbangkan banyak sekali prestasi bergengsi, baik tingkat kabupaten, provinsi, Nasional bahkan internasional. Semua trophy itu bisa bapak lihat dialtar atau lemari piala dikampus ini." ujar Saudah dengan bangga.
Oleh karena itu, menurut Saudah lagi, pihaknya setiap bulan akan selalu berpikir bagaimana menelurkan kurikulum-kurikulum yang berkualitas serta berkait langsung dengan kebutuhan persaingan ditingkat olimpiade.
"Kita juga kerap menggelar belajar ekstrakulikuler sebagaimana anjuran dari Bapak Kepala Madrasah agar sistem belajar yang sesuai inovasi dengan berbasis pada agama dan sains harus seimbang. Ini artinya ilmu akhirat dengan dunia seimbang sehingga melahirkan sistem pendidikan yang sesuai perkembangan zaman." ungkap Saudah sambil mengharapkan semua guru di MAN 1 Pidie kedepan harus menjadi guru model bagi guru lainya.
Sementara Kepala MAN 1 Pidie, Muhammad Thaifuri, S.Pd., M.Pd diruang kerjanya menyebut acara Pelatihan "Psikologi dan Lesson Study Pembelajaran Tahun 2025" yang baru saja ia tutup hendaknya akan bisa digelar lagi ditahun berikutnya.
"Semua ini bertujuan untuk peningkatan kapasitas dan kapabilitas guru yang misi utamanya adalah untuk memberikan langgam baru dalam proses belajar mengajar di kelas. Kualitas ajar sangat penting untuk dikembangkan kearah yang lebih inovatif, kreatif, responsif dan psikologik agar semua guru mampu menggali semua bakar dalam diri anak didik, dan kedepannya bisa diarahan kemana ia akan kuliah dan didistribusikan ke tiap universitas atau perguruan tinggi sesuai bakat dan kemampuannya masing-masing." terang Thaifuri, Kepala Madrasah termuda di Aceh.
67 Siswa-siswi Terbaik MAN 1 Pidie Lolos ke Berbagai Perguruan Tinggi Terkemuka di Aceh dan Pulau Jawa
Sebanyak 67 Siswa-siswi Lulusan MAN 1 Pidie Tahun 2025 berhasil diterima diberbagai universitas terkemuka di Aceh, bahkan Dza Almnada Aznin Humaira, Siswi Kelas XII IPA-1 berhasil diterima di Universitas Islam Negeri Malang, Jawa Timur. Sedangkan 34 siswa-siswi berhasil masuk ke UIn Ar Raniry Banda Aceh.
Sedangkan 20 siswa-siswi lainya sukses diterima di Universitas Syiah Kuala. Selebihnya ada yang diterima di ISBI Aceh, Politeknik Negeri Lhokseumawe dan IAIN Lhokseumawe.
Menurut Kepala MAN 1 Pidie, Muhammad Thaifuri SPd MPd, dari ke 67 siswa-siswi yang sukses masuk ke berbagai universitas terkemuka itu, 33 anak didiknya itu tercatat lulus melalui jalur SNBT (Seleksi Nasional Berdasarkan Tes). Sementara 18 anak didiknya ada yang berhasil diterima melalui jalur SNBP atau Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi. Sedangkan siswa-siswi lainya sekitar 16 orang diterima melalui jalur SPAN-PTKIN atau Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri.
'Jumlah lulusan ini termasuk tinggi. Ini menunjukkan tahun 2025 kita berhasil memaksimalkan bakat dan prestasi anak didik kita sehingga mereka mampu membanggakan almamaternya MAN 1 Pidie." Ungkap Kepala Madrasah termuda ini.
Tak lupa Muhammad Thaifuri mengucapkan rasa syukur karena 67 siswa-siswi MAN 1 Pidie tersebut diterima diberbagai universitas yang berpredikat terbaik di Aceh dan Malang.
"Inilah Rahmat Allah kepada MAN 1 Pidie, dari buah kerja keras para guru disini kita berhasil mencetak lulusan yang berkualitas dan mampu memberikan kebanggaan bukan hanya bagi dirinya sendiri, tetapi juga bagi orangtuanya dan almamaternya di MAN 1 Pidie." terang Thaifuri yang disebut oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pidie sebagai pelopor madrasah inovasi dari Pidie. | Halim El Bambi | MAN 1 PIDIE Online | Youtube.com/myhelbTV
Data daftar nama lulus SNBP 2025
Data daftar nama lulus SNBT 2025
Data daftar nama hasil SPAN PTKIN 2025
