Myhelb Membaca Zaman | Dalam sebuah pertemuan dengan masyarakat Abdya, Ketua NasDem Prov. Aceh yang juga Caleg DPR RI Dapil Aceh I, DR Teuku Taufiqulhadi MSi tak henti-hentinya dikerubuti 'kaum ibu-ibu' yang terus berdesakan buat sekedar selfie dengan pengusul nama Anies Baswedan sebagai Capres RI 2024 kepada Surya Paloh. Belakangan, Anies yang berpasangan dengan Cak Imin (AMIN) pun mengemuka sebagai Capres-Cawapres paling populer di Indonesia. Elektabilitasnya pun terus melesat jauh dari pasangan capres-cawapres lainya paska mendapat nomor urut 1.
Dalam lawatan singkat saat dirinya pulang dari Simeulue itu, Bang Taufiq, panggilan akrabnya, selalu menyempatkan diri singgah dikerumunan para pendukungnya yang sudah menunggunya.
Nama Taufiqulhadi kencang terdengar sebagai Caleg DPR asal Aceh yang tingkat pendidikannya tak perlu diragukan lagi. Mantan Anggota Komisi III DPR RI, yang juga salah seorang Ketua Dewan Pimpinan Pusat DPP Partai Nasdem itu meraih gelar doktor dengan predikat cum laude.
Taufiqulhadi mempertahankan disertasi hasil penelitiannya tentang Keterlibatan Milisi Asing Dalam Perang Di Suriah Melawan Pemerintah Bashar Al-Assad, sebuah studi Perang Suriah dalam Perspektif 'New Wars'.
Dalam penelitian doktoralnya itu, Taufiqulhadi menyoroti adanya milisi asing dalam konflik Suriah. Terminologi Milisi Asing menurutnya, adalah sebuah gambaran bagi warga negara yang meninggalkan negera mereka untuk ikut bertempur dengan salah satu kelompok pemberontak dan teroris dalam perang di Suriah yang sangat variatif.
Disertasi Doktor Taufiqulhadi diuji langsung Prof Dr H Obsatar Sinaga S.IP, MSi, Dr Arry Bainus MA, Dr. R Widya Setiabudi Sumadinata MT MSi, Drs Taufik Hidayat MS PhD, Dr Wawan Budi Darmawan, Dr Akim MSI. Sebagaimana disitat media nasional, TribunsNews.
Menurut Taufiqulhadi, Milisi asing dalam konflik Suriah pada waktu itu terdiri dari milisi asing teroris, milisi Jihadis asing. Milisi ini jumlahnya ribuan prajurit tempur dari Tunisia, Turki, Arab Saudi, Yordania, Timur Tengah, Afrika Bagian Barat/Maghrib, Eropa Barat, negara-negara pecahan Soviet, Asia Tenggara termasuk Indonesia, negara kawasan Balkan, Amerika Utara dan Rusia.
Adapun milisi asing yang pro pemerintah Assad di Suriah dari Irak, Lebanon, Iran, Pakistan, dan Bahrain dengan milisi sektarian Syiah.
"Perang ini menjadi menarik diteiliti mengingat perang ini berawal dari konflik sektarian murni antara populasi masyarakat Sunni dan elit penguasa syiah minoritas." terangnya.
Taufiqulhadi mendalami secara komprehensif mengenai etnis di Suriah sampai bagaimana politik identitas disana bisa mempengaruhi konflik Suriah menjadi terlihat sektarian.
"Perang Suriah ini menariknya pembiayaannya bukan hanya oleh pemerintah Suriah untuk menggempur milisi asing lawan pemerintah. Suriah mendapat dukungan biaya dari Iran dan Rusia." sebut pria asal Krueng Seumideun, Pidie itu lebih lanjut.
Adapun milisi asing dipimpin ISIS pendanaannya dari penguasaan ladang minyak di Suriah serta dana dari individu-individu.
Pada saat ia mendapat promosi Doktor bidang Hubungan Internasional itu, Taufiqulhadi merasa bangga sekali kali karena langsung dihadiri Ketua Partai Nasdem, Surya Paloh dan kompatriotnya, Saan Mustofa, Ketua DPD Partai Nasdem Jawa Barat.
Memang sudah saatnya rakyat Aceh pintar memilih wakil rakyatnya yang duduk di Senayan. jangan salah kirim wakil yang pendidikannya pas-pasan karena sesampai digedung rakyat nantinya cuma diam seribu bahasa, dan tak paham apa tupoksi kehadirin dirinya di Senayan. Wakil rakyat itu mestilah yang pintar, intelektualis, kritis dan paham regulasi. | Halim El Bambi | https://myhelb.blogspot.com/ | All Rights Reserved
