Halim El Bambi Bersama Edi Saputra saat menghadiri kampanye akbar pasangan Irwandi - Nova di Peusangan, Bireuen, medio 2017 |
Disamping saya ini adalah Edi Saputra alias Edi Obama. Dalam jajaran elit pasangan Irwandi - Nova masa Pilkada lalu, pria asal Bireuen ini bukan orang sembarangan.
Pada masa gecar-gencarnya pasangan Irwandi - Nova maju Pilkada 2017, ia termasuk jajaran donatur yang paling banyak berkorban harta dan benda bagi pasangan yang kini sudah menggapai tahta. Ia termasuk dalam jajaran elit pasangan Inova, masa itu.
Mungkin atas jasa-jasa dan pengorbananya yang besar itu, suatu ketika Irwandi Yusuf mengajak dirinya datang langsung ke Bandara Sultan Iskandar Muda. Irwandi Yusuf memberi kejutan kepada suami Sri Selisna Devi, penyanyi Aceh papan atas itu dengan membawanya naik pesawat kebanggaan Sang Kapiten: Hana Karu Hoka Gata. Bagi Edi Saputra, ada banyak kesan menyenangkan bersama Sang pencetus JKA. Sampai-sampai Irwandi sendiri langsung pula mengambil gambar dirinya diruang kokpit sesaat sebelum Hana Karu Hoka Gata lepas landas.
"Dia type pemimpin yang tau bagaimana menunjukkan simpati dan empati kepada sahabat-sahabatnya di dunia politik. Sebagai seorang adik dan junior di dunia politik, perlakuan Irwandi kepada saya membuat saya seperti dimuliakan, walau semua itu bukan karena saya ada membantu beliau." kenang Edi Saputra, kepada Halim El Bambi.
Namun sayang, ibarat air susu dibalas air tuba, ketika Gubernur Aceh IY 'tersingkirkan' oleh intrik politik tingkat tinggi, semuanya situasi yang menimpa Edi Saputra mimpi buruk. Ia jatuh secara ekonomi, terjerembab cukup dalam, bangkrut, terpuruk dengan hutang berserak dimana-mana demi no 6. Edi sempat berbulan-bulan tak pernah online di facebooknya yang cukup banyak pengikut. Sebagai sosok tokoh muda di Bireuen--Edi Saputra sudah merasakan getirnya dikhianati. Pertama-tama ia dikhianati saat menjabat sebagai seorang Ketua sebuah parnas di Bireuen. Kedua ia dikhianat lagi oleh wakil pasangan Irwandi Yusuf itu dengan menyebut 'saya tidak kenal dia (Edi Saputra)' saat dirinya menagih hutang politik kepada wakil Irwandi Yusuf itu yang kini duduk sebagai petinggi Aceh--.
Beberapa kali Edi menuntut haknya, namun selalu saja dianggap sebagai 'pengganggu penguasa'. Edi sangat geram dan sakit hati namun ia berusaha tetap sabar. Paska semua harta bendanya musnah, pelan namun pasti ia kini mulai beranjak bangkit dari keterpurukan. Buah dari kesabaran, perjuangan, ia kini mulai membangun kembali 'kerajaan bisnisnya'. Obama market yang sempat bangkrut karena kebaikannya untuk no 6, ia bangun kembali dan kini sudah eksis lagi, tentu semua itu ia lakukan dengan segenap sisa-sisa perjuangan. Edi kembali muncul kemudian hari dengan postingan sedang 'tuah jaroe' Abu Tumin, seorang ulama kharismatik di Bireuen yang ia minta untuk mempeusijuek (tepung tawar) usahanya, Obama Market kembali berkibar. Tapi tukang hutang itu jangan senang sebab yang namanya hutang tetap wajib dibayar ditaguh dan dibayar.
Sebagais eorang sahabat, saya harus banyak belajar dari sisi kegigihan seorang Edi Saputra atau biasa dikenal Edi Obama, yang mampu bangkit dari keterpurukan untuk selanjutnya membalikkan keadaan ke arah yang lebih baik.
Difoto ini, bisa dikatakan inilah perjumpaan saya pertama sekali saya dengan Edi Saputra setelah bertahun-tahun hanya kenal via facebook. Jangan lihat mungilnya, sebab ia punya nyali tinggi apabila 'wilayah privasinya' terganggu. Edi adalah sosok leader yang tegas, supel, punya banyak banyak sahabat, berjiwa sosial tinggi dan setia. Ia pantang dikhianati, maka ia akan menjadi musuh besar bagi si pengkhianat. Sekali ia berteman, maka ia ingin pertemanan itu menjadi sebuah pola kekeluargaan. Itu edi Saputra, sosok The Rising Star yang saat ini sedang populer ditelinga masyarakat Aceh, khususnya Bireuen.
Tersiar kabar, akibat popularitasnya itu, karir politik Edi Saputra pun terus berbuah manis. Ia tak ambil pusing disingkirkan dari sebuah parnas di Bireuen sebab kini ia pun sudah didapuk oleh sebuah partai lokal Aceh--yang masih memiliki massa cukup banyak di Aceh-- sebagai salah seorang (lagi-lagi petinggi) di Partai Aceh, partai yang secara tradisionil selalu mampu menempatkan wakilnya di jajaran elit pemerintahan Aceh. Kabarnya lagi, Edi Saputra sangat diinginkan warga Bireuen, memoles Kota Juang menjadi Kota Setuja santri, Kota berbasis olahraga di Aceh (icon olahraga) dan Kota dagang mengembalikan kejayaan Bireuen sebagai kota tersibuk di Aceh setelah Kutaradja.
Bagi saya, Edi Obama adalah tokoh muda masa depan Bireuen yang potensial. Ia memiliki pengikut atau fans yang cukup banyak, itu semua sejak kemunculannya baik sebelum dan setelah mendukung Irwandi-Nova.
Saya tidak tau dan mungkin menyisakan keheranan juga, mengapa SDM potensial seperti Edi masih masih tega dikhianati dan dikecewakan setelah berkorban mati-matian untuk sebuah kekuasaan. Mestinya ia dibina karena asset berharga masa depan partai, bukan di curigai, ditakuti untuk selanjutnya disingkirkan. | Halim El Bambi/Milah Yabmob | Timses Irwandi Nova Bidang Pencitraan, Media & Publikasi, salah seorang konseptor 'Aceh Hebat'.